Pengabdian Masyarakat Dosen Universitas IBBI: Workshop Peningkatan Kompetensi Guru dan Kebijakan Pendukung Sikap Mandiri di Yayasan Perguruan IRA
 |
02 Oct 2024 |
|
 |
Humas |
|
 |
5068 Kali dibaca |
|
Pengabdian Masyarakat Dosen Universitas IBBI: Workshop Peningkatan Kompetensi Guru dan Kebijakan Pendukung Sikap Mandiri di Yayasan Perguruan IRA
Pada hari Sabtu, 28 September 2024, Universitas IBBI melaksanakan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat berupa workshop bertema "Peningkatan Kompetensi Guru dan Kebijakan yang Mendukung Sikap Mandiri". Acara ini diselenggarakan oleh Yayasan Perguruan IRA dan diikuti dengan penuh semangat oleh para guru dari SD dan SMP Swasta IRA.
Kegiatan yang dimulai pada pukul 08:00 WIB hingga selesai ini berlangsung di SDS IRA, dengan narasumber utama atau keynote speaker Fajrillah, S. Kom., M. Si., M. Kom. dan didampingi Sipur, S.E., M. M, Dosen Program Studi Manajemen, FISH, Universitas IBBI. Dalam sesi pembukaan, acara dimulai dengan sambutan hangat dari Ketua Yayasan Perguruan IRA, Muhammad Doly Harahap, S.T., M.I.Kom., disusul oleh Kepala Sekolah SMP Swasta IRA, Tumiyar, S.Sos., I., dan Kepala Sekolah SD Swasta IRA, Rosmegawati Harahap, S.E. Pengawas Sekolah SD Swasta IRA, T. Herlina, S.Pd., M.Pd., juga turut menyampaikan kata sambutan sekaligus membuka secara resmi acara workshop ini.
Workshop ini mengangkat subtema "Pengembangan Diri Terkait Karakter Kemandirian Melalui Modul dan Sumber Lainnya di Luar PMM", dengan tujuan memperkuat kompetensi para guru dalam membentuk karakter mandiri di lingkungan pendidikan. Selama kegiatan, para peserta diajak untuk berdiskusi dan berkolaborasi dalam beberapa sesi utama, antara lain pemahaman dasar tentang pengembangan diri, strategi pengajaran karakter kemandirian, serta simulasi pembuatan modul pembelajaran di luar PMM.
Melalui materi yang disampaikan oleh Fajrillah, S. Kom., M. Si., M. Kom., workshop ini tidak hanya memberikan wawasan tentang pentingnya kompetensi guru dalam pembelajaran yang inovatif, tetapi juga kebijakan yang mendukung otonomi guru dan pembelajaran mandiri bagi siswa. Beberapa poin penting yang dibahas termasuk pelatihan berkelanjutan, penggunaan teknologi dalam pengajaran, serta kebijakan yang mempromosikan kreativitas dan sikap mandiri pada guru dan siswa. Narasumber juga menyampaikan dalam paparannya bahwa kemandirian guru dalam mencari sumber ajar di era kurikulum merdeka sangat mutlak dan harus terus ditingkatkan. Diakhir kegiatan Narasumber juga menyumbangkan beberapa buku hasil karyanya untuk perpustakaan Perguruan IRA.
Para peserta terlihat antusias mengikuti seluruh rangkaian kegiatan, yang diakhiri dengan sesi refleksi dan rencana tindak lanjut untuk implementasi hasil workshop di masing-masing sekolah. Workshop ini diharapkan dapat mendorong peningkatan kompetensi dan kualitas pendidikan di lingkungan Yayasan Perguruan IRA, serta menjadi langkah awal dalam menciptakan guru-guru yang mampu menghadapi tantangan pendidikan di masa depan dengan sikap mandiri dan inovatif.
FOLLOW akun media sosial LLDikti Wilayah I :
1. Follow FanpageFB
2. Follow Instagram
3. Follow Twitter
4. Subscribed Youtube Channel LLDIKTI WILAYAH I SUMUT
Terpopuler
.JPG)
